Usai ditetapkannya kepengurusan baru Generasi Muda (Gema) FKUB, beberapa perwakilan pengurus bersama ketua Gema Dodik Arif Suwandono menggelar dialog interaktif pada Selasa, 2 Februari 2021 di Cafe Canda Tawa, Gading Fajar, Sidoarjo.
Dialog tersebut fokus membicarakan kerukunan dan keberagaman dari sudut pandang anak muda yang merupakan pengurus baru. Hadir berbagai perwakilan agama yang selain menyampaikan prespektif juga memberikan gagasan pemeliharaan kerukunan ala anak muda.
Dalam sesi dialog Dodik mengatakan, spirit anak muda harus dimanfaatkan sebagai penggerak program-program kerukunan. Selain itu, anak-anak muda diharapkan memiliki ide dan strategi pemeliharaan kerukunan yang baru dan selalu berkembang.
“Saya ingin kepengurusan Gema yang baru ini berkontribusi nyata dalam ide dan action yang ter-update dengan perkembangan zaman,” kata Dodik.
Senada dengan Dodik, Wakil Ketua FKUB Sidoarjo H. Ainul Falah yang hadir dalam dialog itupun menginginkan tidak hanya baru dalam kepengurusan tetapi baru dalam spirit dan program-programnya. Sehingga FKUB Sidoarjo memiliki 2 penggerak yang turun secara langsung ke masyarakat. “FKUB sekarang punya FKUB Peduli yang padat dengan kegiatan sosial. Gema pun harus demikian, padat akan kegiatan kepemudaan,” inginnya.
Keberadaan pemuda, lanjutnya, ditunjang dengan usia yang masih produktif dan enegik. Sehingga, jangkauannya akan lebih luas dan masif.