Imbauan FKUB Sidoarjo terkait Perayaan Lebaran
Mewakili FKUB Sidoarjo, M. Idham Kholiq menghimbau bahwa perayaan Idul Fitri bagi umat Islam hendaknya dilakukan dengan tetap menjaga dan melaksanakan protokol kesehatan. Pasalnya, masa pandemi belum berakhir dan bahkan di beberapa negara mengalami peningkatan jumlah kasus baru. Covid-19.
Ia pun tak ingin masyarakat dan umat yang merayakan Lebaran ceroboh dan abai terhadap penyebaran virus tersebut, seperti di negara tertentu yang tidak melaksanakan protokol kesehatan saat melakukan ritual keagamaan. Akibatnya, diperkirakan penyebaran virus terjadi di tempat pemujaan dan ritual agama.
Pelaksanaan ibadah pada Idul Fitri seyogyanya dilakukan dengan kehati-hatian dengan menekan resiko penyebaran. Jangan sampai gema takbir setelah merayakan ibadah puasa yang biasanya dilakukan, karena abai protokol kesehatan menjadi media penyebaran virus karena mengundang kerumunan.
Tradisi berkunjung pun dilakukan dengan menghindari atau tidak menciptakan kerumunan. Masker dan hand sanitizer juga menjadi bagian terpenting dalam bersilatirahmi jika kegiatan tersebut tidak dapat dihindari.
Bersama-sama bertakbir dan bersama-sama saling menjaga dari penularan. Semoga ibadah yang dilakukan tidak menjadi media penyebaran penyakit.
Selamat berhari raya dan berlebaran. Jadikan perayaannya meskipun berbeda tetapi tetap bermakna.